--> Skip to main content

Bantu share pemuda musafir ini yang ingin balik ke Medan (yang Orang Medan bantu share)

Hello om bro, OOT lagi nih dari otomotif dan blazer.
Kali ini saya mau bagikan sebuah status facebook dari Lala Make Up yang dishare di beberapa media sosial termasuk facebook.

Berikut isi broadcast facebook  dari mba lala.

Bantu share pemuda musafir ini yang ingin balik ke Medan (yang Orang Medan bantu share)

pemuda ingin balik ke medanAssalamu’alaikum sahabat dumai, tadi pagi aku dan suamiku sedang membersihkan pelaminan di depan rumah, tiba2 ada seorang anak muda di depan gerbang, dia bilang “permisi mas, kalo boleh saya minta sepiring nasi dan minum, tapi kalau gak boleh juga gak apa2 mas” suaranya g terlalu jelas. Suamiku langsung buka gerbang dan bertanya lagi, tiba2 suamiku bilang “Mah ambilin nasi” aku masih melongo ngeliatnya, suamiku malah menyuruhnya masuk, pemuda itu bilang ” gak usah mas, gak enak, saya cuma butuh makan aja” tapi suami aku memaksanya untuk masuk dan duduk di bangku depan rumah. kalo dilihat dari penampilannya yang pake kemeja rapih, celana jins, tas ranselnya bagus, sendalnya pun begitu, gak mungkin banget anak muda ini gak punya uang cuma untuk beli makan di pinggir jalan. Aku kasih lah sepiring nasi dan lauk, dan juga segelas air putih beserta buah pepaya dan pisang. Disitu aku perhatiin mukanya pucet banget, keringet bercucuran, sampe kemeja yg dia pake basah kuyup, pegang piring aja, sampe gemeteran banget, saat di tanya2 orangnya terlihat lugu, selesai makan aku dan suami mulai bertanya bagaimana bisa dia sampai seperti ini, ternyata dia tinggal di Jakarta dengan bapaknya, kebetulan bapaknya meninggal ditahun 2013 disaat dia kelas 2 SMA, setelah bapaknya meninggal dia putus sekolah, ditampung didinas sosial dan akan dipulangkan ke Medan, akan tetapi dia sama sekali tidak memiliki kontak keluarganya yang ada di Medan, semenjak kelas 4 SD org tuanya berpisah, dan sampai sekarang dia tidak tahu keberadaan Ibunya, dia berpakaian rapih seperti itu karena dia sedang mencari pekerjaan, karena sebulan yang lalu dia dipecat dari tempat kerjanya sebagi tukang service AC, dari sejak subuh dia berjalan dari Pondok Indah dan sampailah dia di daerah cirende, dari toko ke toko dia melamar pekerjaan, semua toko yg dia datangi menolak karena dia tidak memiliki identitas, berupa KTP apalagi ijazah. Dia bercerita sampai berkaca2 matanya dan masih gemetar krn kelaparan dan kelelahan, selama ini dia tidur di masjid atau di bangku2 tukang pecel yang sudah tutup, ketika dia pamit suami memberikan sedikit ongkos, ya tidak seberapa si, tapi dia menolak, karena dia bilang jumlahnya terlalu banyak, karena dikasih makan saja sudah cukup. Entah berapa kali dia bilang terimakasih sampai2 dia berusaha menahan air matanya, dan sulit berkata2 ??

Untuk warga Medan dan sekitarnya barang kali ada yang mengenal laki2 ini namanya Anton Yus, dia tidak memiliki Kontak atau Nomor handphone karena dia bilang Hp nya udh dijual utk ongkos dan makan, yang mengenalnya bisa menghubungi dinas sosial, karena dia ingin sekali pulang ke Medan dan bertemu keluarganya..

Tapi aku dan suami tidak sempat bertanya banyak tentang almarhum bapaknya jadi tidak terlalu banyak Informasi yang didapat.

Silahkan yang merasa kenal atau orang medan bisa share postingan ini sampai si pemuda diatas bisa kembali ke kampung halamannya.
Cmiww
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar